Selasa, 13 Mei 2014

SEKILAS TENTANG HANJELI


              Hanjeli (Coixlachryma - Jobi L. atau Coix.agrestis Lour) merupakan tanaman serealia sebagai bahan pangan yang belum banyak digali, padahal tanaman ini berpotensi untuk dapat diolah menjadi berbagai produk makanan, obat-obatan atau bahan baku industri.

Berdasarkan beberapa penelitian dan literatur diketahui bahwa hanjeli memiliki unsur-unsur seperti yang terkandung dalam beras yang dapat menjadi sumber energi bagi tubuh. Selain itu, Hanjeli kaya akan lemak. Biji Hanjeli mengandung 58-62 persen soluble carbohydrate, terutama pati, 9.5-23 persen albuminoid, dan 5 persen lemak.

Menurut Direktorat Gizi Departemen Kesehatan (1981), 100 gram Hanjeli mengandung energi 289 kal, protein 11.0 gram, lemak 4.0 gram, karbohidrat 61 gram, kalsium 213 mg, fosfor 176 mg, besi 11 mg, thiamin 0.14 mg, serta air 23 gram. Pada biji banyak mengandung coixol, coixenolide, coicin dan asam amino leusin, tirosin, lisine, asam glutamat, arginin dan histidin. Data ini menunjukkan Hanjeli lebih banyak mengandung protein dan zat gizi lainnya, sehingga diharapkan dapat dijadikan alternatif pemenuhan kalori dan protein.

Akan tetapi belum ada pemanfaatan yang lebih lanjut untuk membudidayakan tanaman hanjeli ini. Untuk itu kami disini mencoba untuk memanfaatkannya sebagai salah satu bahan baku pembuatan aksesoris, misalnya kalung, gelang, aksesoris kerudung dll.

Ini contoh aksesesoris yang dibuat dari biji hanjeli :